Sanchi ginseng: Radix Noto Ginseng

Radix Notoginseng ( umumnya dikenal sebagai Notoginseng atau Sanqi ) adalah herbal terutama diindikasikan untuk - dan darah kondisi sirkulasi terkait . Dalam pengobatan tradisional Cina , Notoginseng sering digunakan bersama dengan herbal lain untuk menghentikan kedua perdarahan internal dan eksternal , meskipun efek sebagian besar dikaitkan dengan Notoginseng sendiri [ 1 ] . Temuan eksperimental telah memberikan dukungan kepada efek lain , seperti anti - inflamasi , anti -fibrosis , imunostimulan , saraf, dari Notoginseng serta [ 2 ] . Efek pada perdarahan , bagaimanapun , lebih rumit . Ada bukti bahwa Notoginseng memiliki baik pro - hemostatik dan sifat anti - hemostatik . Efek tampaknya paradoks mungkin berutang kepada faktor termasuk metode persiapan herbal , parameter eksperimental dan aktivitas metabolik dari ramuan . Ini editorial menyoroti dipilih sastra yang mungkin nilai yang cukup besar dalam penelitian masa depan mengenai bagaimana Notoginseng mempengaruhi hemostasis .
Tanggapan pembekuan darah normal setelah mengalami cedera jaringan dimulai dengan aktivasi trombosit dan kaskade koagulasi . Obat konvensional memodulasi proses pembekuan baik dengan menargetkan trombosit , faktor pembekuan atau plug hemostatik sendiri [ 3 ] , ini menjadi juga situs mendalilkan tindakan Notoginseng dalam studi eksperimental . Notoginseng Secara tradisional digunakan untuk menghentikan pendarahan dan karenanya bukti pro - hemostatik yang akan dibahas terlebih dahulu .
Formulasi herbal tradisional diindikasikan untuk eksternal , luka trauma , Yunnan Bai Yao , yang Notoginseng adalah bahan yang paling berlimpah , telah menunjukkan efikasi yang sebanding hameostatic sebagai Notoginseng baku sendiri [ 4 ] . Waktu perdarahan secara signifikan dipersingkat ketika bubuk herbal yang dioleskan [ 4 ] . Mekanisme yang mendasari telah ditetapkan ke tingkat yang lebih besar dalam penelitian lain , juga dengan penggunaan konstituen Notoginseng . Profil kimia Notoginseng telah dipelajari secara rinci dan konstituen utama diidentifikasi [ 1,5 ] . Di antara semua konstituen , dencichine dan kelompok saponin yang paling aktif dalam mempromosikan hemostasis . Zhao dan Wang menunjukkan bahwa injeksi intraperitoneal dencichine dipersingkat waktu perdarahan dengan meningkatkan jumlah trombosit nomor [ 6 ] . Tidak ada penelitian lain menindaklanjuti dencichine , seperti jumlah Notoginseng saponin ( NTS ) yang diteliti lebih luas . Alkohol digunakan untuk mengekstrak NTS dari Notoginseng baku [7,8 ] . Aplikasi topikal dari kedua bubuk Notoginseng baku dan bubuk NTS sama-sama efektif dalam memperpendek waktu perdarahan [ 7 ] . Sebaliknya , ekstrak air Notoginseng hanya memiliki efek hemostatik yang lemah [ 7 ] dan mungkin disebabkan dencichine , yang larut dalam air [ 6 ] . Analisis lebih lanjut dari efek hemostatik NTS individual menunjukkan bahwa notoginsenoside FT1 merupakan salah satu saponin pro - hemostatik terkuat di Notoginseng [ 9 ] . Mirip dengan dencichine , FT1 juga diberikan tindakan pada trombosit , mengaktifkan ADP ( P2Y12 ) reseptor untuk memulai agregasi platelet [ 9 ] . Parameter koagulasi , seperti waktu protrombin , waktu tromboplastin parsial teraktivasi dan waktu trombin , juga diperpanjang setelah pengobatan FT1 [ 9 ] . Penelitian ini [ 9 ] tidak menguji pengaruh hemostatik dari Notoginseng baku ( air atau alkohol ekstrak ) atau dencichine , yang akan menjadi nilai untuk membandingkan efektivitas dari berbagai sampel dalam pengaturan percobaan yang sama . Namun demikian , aktivitas platelet yang disempurnakan NTS ( terutama FT1 ) telah dibuktikan . Ini masih harus dilihat apakah peserta lain meskipun dari proses hemostatik juga positif dipengaruhi oleh NTS .
Yang cukup menarik , Notoginseng ( dan NTS ) juga menunjukkan tindakan antihaemostatic , membuat ramuan berpotensi berbahaya dari perdarahan yang berlebihan bila digunakan dalam kombinasi dengan obat antikoagulan dan antiplatelet [ 1 ] . Ekstrak metanol Notoginseng , menghasilkan sebagian besar NTS , menunjukkan antiplatelet dan efek antikoagulan [ 10 ] di in vitro dan in vivo tes . Perlu dicatat bahwa studi ini [ 10 ] juga menunjukkan bahwa mengukus ekstrak Notoginseng ditambah efek anti - hemostatik dibandingkan dengan ekstrak mentah . Di Lau et al . [ 10 ] , Notoginseng diberi makan secara oral [ 10 ] , sebagai lawan dari aplikasi topikal ( di lokasi cedera ) dalam studi pro - hemostatik [7,8 ] . Ada kemungkinan bahwa rute oral ( setelah metabolisme pertama -pass ) dapat menonaktifkan konstituen pro - hemostatik dari Notoginseng sambil membuka topeng efek yang antihaemostatic . Di sisi lain , dencichine diberikan secara oral pada tikus gagal mengubah waktu perdarahan [ 10 ] , hasilnya berbeda dari Zhao dan Wang studi di mana obat disuntikkan melalui rute intraperitoneal [ 6 ] . Dalam sebuah penelitian dimana sampel darah manusia digunakan , ekstrak air Notoginseng memiliki efek antikoagulan hanya sederhana [ 11,12 ] , menunjukkan bahwa konstituen anti - hemostatik besar kemungkinan tetap dalam ekstrak metanol . Berbeda dengan aksi pro - hemostatik membatasi dengan trombosit seperti yang ditunjukkan sejauh ini, efek anti - hemostatik yang lebih beragam dalam jenis sel lain serta baik pra - dan pasca - peristiwa pembekuan terpengaruh . Misalnya, koagulasi terhambat dalam sel NB4 yang digunakan sebagai model leukemia promyelocytic akut untuk memeriksa koagulasi intravaskular disebarluaskan ( li 2004) . Dalam endotel dan sel otot polos , yang notoginsenoside R1 dibubarkan plug hemostatik dengan merangsang sintesis aktivator plasminogen jaringan [ 13,14 ] .
Secara kolektif , penelitian terpisah telah menunjukkan efek baik prohaemostatic dan anti - hemostatik dari Notoginseng dan konstituennya . Gao et al . [ 9 ] menunjukkan bahwa NTS yang berbeda baik dapat meningkatkan atau menurunkan agregasi platelet dalam pengaturan yang sama eksperimental [ 9 ] , lebih lanjut mendukung hasil tampaknya bertentangan diperoleh oleh orang lain . Sumber dari herbal samping, namun, perbedaan dalam temuan mungkin juga timbul dari metode yang berbeda persiapan ( misalnya baku , ekstrak air , ekstrak etanol , ekstrak metanol , ekstrak metanol dikukus ) , bahwa konstituen yang berbeda dapat dipertahankan ( atau hilang ) setelah prosedur . Rute administrasi adalah penentu penting lain dari kegiatan pro - atau anti - hemostatik , karena tampaknya bahwa aplikasi topikal [7,8 ] dan oral [ 10 ] memberikan hasil yang sebaliknya . Baru-baru ini , aspek farmakokinetik Notoginseng setelah pemberian oral telah dipelajari dengan membandingkan konsentrasi konstituen dalam plasma , empedu dan urin [ 15,16 ] . Ini akan menarik untuk lebih menilai biologis , yaitu pro - hemostatik dan anti - hemostatik , aktivitas konstituen setelah menjalani metabolisme . Dengan teknologi kromatografi dan spektrometri maju lebih di tempat , konstituen yang sebelumnya tidak diketahui Notoginseng juga sedang diidentifikasi [ 5 ] . Apakah ini konstituen baru ditemukan memiliki efek biologis yang signifikan belum ditentukan . Interaksi antara konstituen dalam ramuan mentah mungkin sama pentingnya , jika tidak lebih dari , efek yang ditimbulkan oleh senyawa individu dimurnikan setelah serangkaian ekstraksi .